KUTUBUKUKARTUN – Sejak perilisannya pada 1940, tepatnya hari ini dalam sejarah 82 tahun yang lalu (7 Februari), film animasi Disney legendaris berjudul Pinokio si Boneka Sawah Kayu Hidung Panjang Pembohong ini memang sudah sangat melekat di masyarakat khususnya pecinta dongeng dan fairy tale. Bahkan, film Shrek garapan Dreamworks juga menghadirkan tokoh Pinokio sebagai tokoh sampingannya. Pinokio dianggap sebagai tokoh yang sudah sangat populer di kalangan anak-anak maupun dewasa, selama bertahun-tahun.
Ada hal yang menarik dalam Empat film bertemakan Boneka Kayu Sawah Hidung Panjang tersebut akan rilis secara bersamaan di tahun 2022 ini. Pertama, film Pinocchio versi Disney+ yang dikemas secara live action. Kedua, film Pinocchio animasi versi Guilermo del Toro yang ditangani Netflix. Ketiga dan keempat adalah dua film yang juga digarap oleh Netflix yaitu film Pinocchio and the Water or Life dan terakhir adalah film Pinocchio: A True Story.
Pinocchio versi Guillermo del Toro menceritakan tentang Pinokio yang dikemas dalam versi yang lebih gelap dari dongeng anak-anak klasik tentang boneka kayu yang berubah menjadi anak laki-laki yang hidup.
Sementara itu untuk Pinocchio: The Water of Life, Pinokio meninggalkan rumah ayahnya dan menemukan teman-teman boneka seperti dia. Tiba-tiba dia menyadari bahwa teman-teman barunya tidak dapat bergerak tanpa dalang, dan terlebih lagi, teman-teman barunya tidak hidup! Pinokio rindu untuk memberikan kehidupan pada boneka dan memberi mereka kebebasan.
Dan terakhir, untuk Pinocchio: A True Story, Pinokio muda melarikan diri dari pencipta jeniusnya Jepetto ditemani oleh kuda Tibalt untuk melihat dunia dan bergabung dengan sirkus keliling yang dijalankan oleh Modjafocco.
Dalam trailer untuk Pinocchio: A True Story, dia diseiyuukan oleh komikus veteran dan pengisi suara Pauly Shore. Sebagai aktor veteran, Shore yang berusia 54 tahun pasti telah membuat beberapa pilihan dalam karya suara terbarunya untuk boneka kayu remaja yang terkenal itu.
Selain Pauly Shore, seiyuu yang cukup populer dengan suara spons kotak kuning SpongeBob SquarePants, Tom Kenny, juga akan turut mengisi Pinocchio versi Netflix yaitu Pinocchio The Water of Life. Ia akan membuat tokoh karakter Pinocchio dalam film animasi tersebut, akan mengingatkan penontonnya akan SpongeBob yang juga memiliki suara yang khas.
Dan yang terakhir ada seri kartun buatan Ignio Straffi dari rainbow production selaku yang membuat Winx Club Berjudul Pinochio and Friends, Meskipun karakter Pinocchio sangat terkait erat dengan Disney mengikuti fitur animasi 1940 mereka, garis keturunan Pinocchio dapat ditelusuri kembali jauh lebih awal dalam sejarah.
Mengapa Netflix dan Disney keduanya dapat memiliki film Pinocchio pada daftar rilis untuk 2022 itu memiliki jawaban sangat sederhana. Alasan logisnya adalah karena Pinocchio bermuara pada hak karakter berada di domain publik seperti hanya Winnie The Pooh Cartoon saloon yang mengumumkan publik domainnya lepas dari disney.
#DIsney #Dreamworks #Eropa #Guilermo del Toro #Ignio Straffi #Netflix #Pauly Shore #Pinnochio #Pinocchio and the Water or Life #Pinocchio: A True Story #Publik domain #Rainbow Production #Tom Kenny #Winnie the pooh
