Menangkap Sang Pencuri Karya Seni / Ulasan Mechamato Episode 7

Selasa, 28 Desember 2021, 19:06 - 1 Menit, 24 Detik Membaca

Menangkap Sang Pencuri Karya Seni / Ulasan Mechamato Episode 7

Episode 7 – Sabtu, 25 Desember 2021 14.00WIB

Salah satu TK di kota Hilir dikejutkan dengan menghilangnya gambar-gambar milik siswa TK yang telah disiapkan oleh seorang guru pada murid-muridnya di papan belajar kelas TK. Mereka akhirnya menangis tersedu-sedu karena kehilangan kegembiraan lewat karya seni yang mampu membahagiakan mereka, dimana disamping itu mereka juga yang telah menggambarnya. Amato dan Mechabot kemudian mencari tahu siapa yang telah mencuri gambar-gambar tersebut.

Diketahui oleh Amato dan Mechabot, sang robot pencuri gambar tersebut bernama Paint-a-so, seekor robot yang menyerupai penyihir dengan sapu ijuk. Amato dan Mechabot kemudian mencoba menghentikan dan menyerang Paint-a-so dengan kekuatan Mechanize Mechamato mereka, namun naasnya, Paint-a-so menghancurkan keseluruhan kelas sehingga menjadi berantakan, dan lebih parah lagi satu anak TK diculik oleh Paint-a-so, begitu juga proyek gambar tugas sekolah milik Amato dan Pian yang dicuri pula oleh Paint-a-so.

Sebagai konsekuensinya Amato dan Pian akhirnya diberikan nilai kurang oleh Mr Jamie karena tidak mengumpulkan tugas sekolah mereka, dan sebaliknya ia mengapresiasi Deep yang mengerjakan dan mengumpulkannya tepat waktu, membuat Amato cemburu. Amato, Mechabot dan teman-temannya kemudian pergi mencari Paint-a-so menggunakan alat pelacak dari ponselnya. Rupanya Paint-a-so tengah berada di sebuah gudang (warehouse) dimana ia sedang mengoleksi karya seni yang telah banyak dicurinya.

Amato dan Mechabot kemudian bertarung dengan Paint-a-so dengan menggunakan Mecha-Roller (menggunakan tutup barel) dan menyerangnya, dimana kemudian Paint-a-so membalasnya dengan sebuah cat semprot warna-warni sehingga seluruh bagian warehouse menjadi berantakan. Setelah sekian lama bertarung, Paint-a-so akhirnya kalah dimana Mechamato menyemprotnya dengan cat warna-warni sehingga membuat bajunya bercorak warna-warni. Namun hal itu tak membuat Paint-a-so patah semangat dan ia bangga dengan kostum dan penampilan terbarunya itu. Amato kemudian memasukkannya ke koleksi robot di ponselnya dan kemudian mengembalikan beberapa karya seni yang dicuri Paint-a-so ke pemiliknya termasuk kepada para anak TK Kota Hilir sehingga membuat mereka bergembira kembali atas kembalinya gambar-gambar mereka.

Artikel Terkait